Begini Ibu Menteri, saya ceritakan bagaimana kami diet. mungkin beda
dengan ibu menteri yang diet mayo, diet golongan darah atau diet-diet
keren lainnya. Kami sudah terlalu terbiasa makan sedikit, tidak
banyak-banyak. Bukan juga makan sedikit-sedikit tapi kali banyak atau
banyak jenis, tapi sungguh-sungguh makan sedikit. Karena memang hanya
itu yang kami punya. Banyak di sekitar saya yang hanya bisa makan sehari
1 kali atau bahkan 2 hari 1 kali. Bu menteri sudah pernah ketemu
mereka? belum pernah ya? Mereka bukan orang malas juga, mereka bekerja
sangat keras. Baru-baru ini ada janda dengan cucunya tinggal di toilet
bekas bu. Janda, Perempuan, sama seperti ibu menteri yang peremPUAN
juga. Mereka juga makan sedikit karena tidak setiap hari dapat duit buat
beli makan. Kadang dikasih makan sama tetangga. Jadi nggak usahlah kami
diajari atau diledekin soal makan banyak atau sedikit itu. Lebih baik
ibu menteri segera mencari strategi untuk peningkatan kualitas sumber
daya manusia Indonesia, strategi yang dapat diterapkan beneran bu, untuk
manusia Indonesia semuanya, bukan manusia indonesia beberapa golongan
saja. Terima kasih.
( Mimi Rasam,27 Januari 2016 )